Akses jalan Tarutung, Tapanuli Utara-Tapanuli Tengah, Sumatra Utara sudah bisa dilalui kendaraan usai longsor. Tapanuli Tengah merupakan wilayah terdampak paling parah dilanda banjir bandang.
Berdasarkan pantauan RRI, di Tarutung, jalan-jalan relatif bersih dari material banjir seperti lumpur dan akar pohon Senin (8/12/2025). Material longsor terlihat disepanjang jalan.
Adapun di Desa Parsikaman, Tapanuli Tengah, akses jalan menuju desa lain sudah bisa dilintasi. Namun jalan licin karena tanah liat dan, material longsor menggunung di sisi jalan sehingga harus berhati-hati.
Kondisi ini berbahaya karena berpotensi longsor susulan apalagi cuaca tidak menentu. Biasanya hujan akan mengguyur pada sore hari.
Selain material longsor berupa tanah liat, terdapat bangkai truk besar yang terbawa arus saat banjir dan longsor. Bangkai truk berada ditengah material lumpur.
Alat berat seperti eskavator telah dikerahkan untuk membersihkan jalan. Terpantau, anggota Polri membersihkan gorong-gorong yang menyumbat sehingga aliran kembali normal.
Begitupula prajurit TNI turut membersihkan jalan dari material lumpur. Sepanjang jalan, petugas memberikan imbauan agar pengendara berhati-hati terhadap longsor.
Imbauan itu berupa informasi dispanduk-spanduk karena kondisi jalan yang rawan longsor. Kiri-kanan tebing yang rawan longsor jika hujan deras. Sumber RRI
