Kuliner Legendaris Surabaya: Mie Pangsit Mbah Jambrong Viral di Karangpilang

Kuliner Legendaris Surabaya: Mie Pangsit Mbah Jambrong Viral di Karangpilang

Salah satu kuliner yang tengah ramai diperbincangkan di Surabaya adalah Mie Pangsit Mbah Jambrong, yang kini berlokasi di sentra kuliner Panggon Mangan, Kelurahan Kebraon, Kecamatan Karangpilang. Hidangan mie ayam racikan Mbah Jambrong dikenal memiliki cita rasa khas dan telah menjadi favorit warga Karangpilang hingga Wiyung.

Usaha kuliner ini pertama kali dirintis pada tahun 2020 oleh Sugianto, yang akrab disapa Mbah Jambrong. Julukan tersebut diberikan oleh para anggota Banser NU Karangpilang, tempat ia juga aktif sebagai guru spiritual. Sejak awal berdiri, mie pangsit ini selalu menarik perhatian karena rasanya yang unik dan berbeda dari mie ayam kebanyakan.

Sebelumnya, lapak Mie Pangsit Mbah Jambrong berada di Jalan Mastrip Kebraon, tepat di depan SPBU. Namun karena jumlah pengunjung yang semakin meningkat, usaha ini dipindahkan ke Panggon Mangan agar lebih mudah dijangkau masyarakat.

Menurut pemiliknya, resep mie pangsit yang digunakan adalah warisan turun-temurun keluarga sejak tahun 1970.

“Ini resep dari kakek buyut saya. Dulu jualan di daerah Mastrip sejak tahun 1970. Baru tahun 2020 saya melanjutkan usaha ini dan mulai dikenal dengan nama Mie Pangsit Mbah Jambrong,” ujar Sugianto kepada wartawan Sorotnews.

Racikan Bumbu Khas Turun-Temurun

Cita rasa khas mie ini berasal dari racikan bumbu dan bahan yang terukur dengan cermat. Berikut komposisi yang menjadi andalan:

Bahan Mie:

  • 120 gram mie telur basah
  • 3 lembar kulit pangsit
  • 1 sdm kecap asin
  • 1/2 sdt micin
  • 1/2 sdt merica
  • 1/2 sdt gula
  • 1 sdm minyak wijen

Ayam Suwir:

  • 150 gram dada ayam kukus, disuwir
  • 1 sdm kecap manis
  • 1 sdt penyedap rasa ayam
  • 1/2 sdt merica
  • 1 sdt gula
  • 1/2 sdt garam

Pelengkap:

  • Daun bawang
  • Bawang goreng
  • Selada
  • Acar
  • Kulit pangsit goreng

Perpaduan bahan-bahan tersebut menghasilkan rasa gurih, manis, dan wangi minyak wijen yang kuat, membuat mie pangsit ini begitu digemari.

Ramai Pembeli Setiap Hari

Mbah Jambrong berjualan mulai pukul 08.00 hingga 21.00 WIB. Dalam sehari, ia mampu menghabiskan 100 hingga 125 mangkok mie, menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap kuliner ini. Harga per porsinya pun sangat terjangkau, yakni Rp13.000 saja.

Tak heran, banyak pelanggan datang kembali karena rasa yang konsisten, porsinya yang mengenyangkan, serta nuansa tradisional dari resep keluarga yang dijaga sejak puluhan tahun lalu. Kini, Mie Pangsit Mbah Jambrong menjadi salah satu ikon kuliner favorit di kawasan Karangpilang dan sekitarnya.

Dikutip dari sorotnews.co.id